Archive for Mei 2010
- In: Bebas | Blogging
- 18 Comments
Mendengar kabar beberapa hari ia akan kembali sungguh menyenangkan. Dua minggu terakhir ini aku sudah menghitung hari. Rasanya tak tahan lagi. Hm, ini mirip sebuah lagu. Ingat jingle-nya tapi lupa penyanyinya.
Hampir tiap hari aku bersama Bani, termasuk mengajaknya ke tempat kerja. Dan memarahinya (dengan rutin, rata-rata 2 kali sehari) seminggu terakhir. Sumber kemarahanku, coba kuingat-ingat dulu. Pertama, kalau Bani lemot.
Contohnya, pagi-pagi pas ke warung mo beli bahan masakan, Bani yang lagi nonton teve atau main laptop teriak minta ikut. Trus, aku yang sedang di sadel motor menunggunya dengan meriang karena dia pasti bengong dulu di depan pintu, main-main dengan sandalnya, kadang malah pake duduk. Dipanggil, gak nyahut. “Bani, ikut ndak?” kataku sambil berancang-ancang. “Bundaa…..(melolong) ikut,” masih males-malesan, bukannya mempercepat. Baca entri selengkapnya »
- In: Bali | Blogging | media
- Tinggalkan sebuah Komentar
Apa dan Bagaimana? Mulai Mei 2010 tiap Badan publik harus sudah siap memenuhi informasi publik sesuai UU No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Inilah hasil diskusi SLoka Institute dengan teman-teman LSM dan media di Bali hampir setahun lalu.
Apa itu Informasi Publik? adalah informasi yang dihasilkan, disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatu badan publik yang berkaitan dengan penyelenggara dan penyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara dan penyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai dengan Undang-Undang ini serta informasi lain yang berkaitan dengan kepentingan publik. Siapa Badan Publik? Baca entri selengkapnya »
Musim Gugur Buruh Jurnalis Indonesia
Posted Mei 1, 2010
on:Tahun 2010, boleh dibilang, sebagai musim gugur pekerja media di Indonesia. Jika pada kurun
November 2008-April 2009, AJI mencatat hanya ada 100 pekerja media yang dipecat, kini data tersebut kian melonjak tajam. Berdasarkan data yang dihimpun AJI Indonesia, PHK massal dan skorsing bernuansa union busting melanda sedikitnya 217 pekerja stasiun teve Indosiar.
PHK massal juga dialami 144 pekerja koran Berita Kota pasca diakuisisi Kelompok Kompas Gramedia (KKG), 50-an pekerja Suara Pembaruan dan kelompok media grup Lippo lainnya, serta puluhan pekerja stasiun teve Antv. Baca entri selengkapnya »
Komentar Terbaru